Sumenep,RPN-Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, resmi meluncurkan Program Integrasi Layanan Primer (ILP) sebagai upaya memperluas akses layanan kesehatan hingga ke pelosok desa.
Kepala Dinkes P2KB Sumenep, drg. Ellya Fardasah, M.Kes, menegaskan bahwa layanan ILP ini diberikan 100% gratis, cukup dengan menunjukkan KTP atau BPJS Kesehatan. Program ini dirancang untuk memperkuat peran puskesmas sebagai garda terdepan kesehatan masyarakat, dengan fokus utama pada layanan promotif dan preventif, bukan sekadar pengobatan.
“Kami ingin mengembalikan ruh puskesmas agar lebih fokus pada layanan pencegahan penyakit dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dengan ILP, masyarakat tidak perlu selalu datang ke puskesmas induk, karena petugas kesehatan akan turun langsung ke desa-desa hingga tingkat RT/RW,” ujar Ellya(08/03/2025).
Salah satu target utama ILP adalah menurunkan angka stunting hingga mencapai zero stunting pada 2025. Dengan pendekatan langsung ke masyarakat, diharapkan masalah gizi buruk dan kesehatan anak dapat diatasi lebih cepat.
“Kami ingin memastikan semua lapisan masyarakat, termasuk yang berada di pelosok, mendapatkan layanan kesehatan yang sama tanpa terkendala jarak dan biaya,” tambah Ellya.
Selain pemeriksaan kesehatan, ILP juga mencakup edukasi tentang gizi seimbang, pola asuh anak, serta pendampingan ibu hamil dan balita guna mencegah stunting sejak dini.
Akses Kesehatan Tanpa Biaya
Dinkes P2KB mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan layanan gratis yang disediakan melalui ILP, posyandu, dan puskesmas.
“Jangan ragu untuk berobat dan melakukan pemeriksaan kesehatan. Semua layanan ini tidak dipungut biaya sepeser pun,” tegas Ellya.
Lebih dari sekadar layanan kesehatan, ILP juga diharapkan menjadi strategi ampuh dalam menekan angka kemiskinan di Kabupaten Sumenep.
“Kesehatan yang baik akan meningkatkan produktivitas masyarakat. Jika kesehatan terjamin, kesejahteraan akan ikut meningkat.” Pungkasnya.
Dengan dukungan dari pemerintah desa, kelurahan, dan seluruh elemen masyarakat, ILP siap menjadi langkah nyata dalam mewujudkan Sumenep yang lebih sehat dan sejahtera.