Sumenep,RPN-Memperingati Hari Kartini yang jatuh pada 21 April, Direktur Utama RSUD dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Sumenep, dr. Erliyati M.Kes, memberikan pesan inspiratif kepada seluruh kaum perempuan, khususnya di lingkungan rumah sakit dan masyarakat Sumenep, untuk terus belajar, berkembang, dan berkarya sesuai dengan semangat emansipasi yang diwariskan oleh R.A. Kartini.
Dalam keterangannya kepada media radarpostnasionalnews.com, dr. Erliyati menegaskan bahwa perjuangan Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan masih sangat relevan hingga saat ini. Menurutnya, perempuan modern harus berani mengambil peran di berbagai bidang kehidupan, termasuk di sektor kesehatan, pendidikan, ekonomi, hingga kepemimpinan.
“Hari Kartini bukan hanya tentang mengenang jasa beliau, tetapi menjadi momentum untuk terus menyalakan semangat belajar dan berkarya. Perempuan hari ini harus berani tampil, mandiri, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” tegas dr. Erliyati, Senin (21/04/2025).
Sebagai pemimpin perempuan di instansi pelayanan publik, dr. Erliyati juga membuktikan bahwa perempuan mampu memimpin dengan profesional dan penuh dedikasi. Ia berharap, ke depannya akan semakin banyak perempuan yang mengambil peran penting dan strategis, termasuk di sektor pelayanan kesehatan.
Ia juga menambahkan bahwa RSUDMA Sumenep berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, ramah perempuan, serta mendukung pengembangan karier tenaga kesehatan perempuan secara berkelanjutan.
“Kami di RSUDMA terus mendorong tenaga kesehatan perempuan untuk terus mengembangkan diri, mengikuti pelatihan, dan menjadi bagian dari perubahan menuju pelayanan kesehatan yang lebih baik,” imbuhnya.
Menurutnya, Sosok Raden Ajeng Kartini merupakan pelopor emansipasi perempuan Indonesia yang patut menjadi teladan sepanjang masa. Perjuangannya membuka jalan bagi perempuan untuk mendapatkan akses pendidikan, kesetaraan hak, dan kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
“Kartini adalah pionir emansipasi perempuan. Perjuangannya membuka ruang bagi kita, kaum perempuan, untuk bisa berdiri sejajar dalam berbagai bidang.” Tukasnya.
Momentum Hari Kartini ini pun menjadi momen refleksi bahwa perjuangan perempuan belum selesai, dan setiap perempuan punya peran penting dalam membangun bangsa, baik di ruang domestik maupun publik.