Sumenep,RPN-Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 466 juta untuk proyek pengaspalan jalan di Desa Aenganyar dan Gedugan, Kecamatan Giligenting. Proyek ini direncanakan terealisasi pada tahun anggaran 2025 dengan menggunakan aspal buton sebagai material utama.
Saat ini, tahapan awal telah memasuki proses pelelangan melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Dokumen lelang proyek tersebut sudah diserahkan oleh PUTR kepada Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, sebagai pertanda bahwa tahap seleksi penyedia jasa akan segera dimulai.
Anggota Komisi III DPRD Sumenep, Akhmadi Yazid, menyatakan komitmennya untuk mengawal ketat proses pelaksanaan proyek, khususnya pada tahap pelelangan.
“Kami akan memastikan seluruh proses pelelangan berjalan transparan dan sesuai harapan,” tegas Yazid, Rabu (16/7).
Sebagai wakil rakyat dari Dapil II yang meliputi wilayah Giligenting, Yazid menegaskan bahwa proyek ini sangat penting untuk meningkatkan konektivitas, kenyamanan mobilitas masyarakat, dan mendorong percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah kepulauan.
“Kami pastikan mengawal semua proses pelelangan agar sesuai harapan. Kami ingin kualitas proyek maksimal dengan tenggang waktu yang tersedia,” tambah politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa tersebut.
Proyek pengaspalan ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Sumenep dalam memperkuat infrastruktur di wilayah pesisir dan kepulauan, yang selama ini kerap menghadapi ketimpangan pembangunan dibandingkan dengan wilayah daratan.